Selasa, 09 Oktober 2012

KESIMPULAN ARTIKEL DAN WAWANCARA




Berikut ini merupakan hasil kesimpulan dari artikel tentang penulisan bahan ajar dan hasil wawancara.
Buku teks adalah buku yang dijadikan teks pelajaran. Karena itu, buku teks sering disebut buku pegangan, buku ajar, dan atau buku pelajaran. Artinya, buku teks adalah buku yang dikhususkan bagi pelajar. Jadi, buku teks termasuk buku sekolah.
Namun pada esensi buku teks pelajaran itu ialah Suatu jenis buku yang ditulis secara terstruktur, sistematis dan mematuhi kaidah-kaidah etika penulisan oleh seorang dosen atau sekelompok orang yang kompeten  dan diperuntukkan bagi dosen dan para mahasiswa sebagai bahan pembelajaran dalam proses perkuliahan maupun untuk kepentingan-kepentingan lainnya
Meskipun saat ini pemerintah telah menyediakan Buku Sekolah Elektronik (BSE), buku teks masih diperlukan. Mengapa? Banyak BSE yang sulit diterapkan. Semua itu disebabkan banyak hal: kebahasaan terlalu sulit dipahami, media yang sulit dipilih, dan kualitas cetakan yang teramat rendah. Maka, ini adalah kesempatan bagi kita untuk menjadi penulis buku teks.
Menulis buku teks dapat diawali dengan mempelajari Permendiknas Nomor 22 dan 23 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan. Mengapa? Semua buku teks harus berisi materi yang telah ditetapkan pemerintah selaku regulator. Jadi, setiap penulis harus menaati itu agar naskah bukunya dapat diterbitkan.
Permendiknas Nomor 22 Tahun berisi Standar Isi. Standar Isi (SI) itu berisi materi-materi umum yang masih perlu dijabarkan. Materi umum itu disebut Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SKKD). Bagi penulis buku teks, materi ini harus dikuasai dengan baik.
Jika sudah mempelajari SKKD itu, penulis dapat melanjutkan dengan menyusun peta konsep. Mengapa? Karena SKKD itu masih berbentuk gambaran umum. Jadi, penulis harus memilah bagian SKKD itu menjadi bab-bab lain sehingga semua materi tercantum dalam bukunya. Jika Anda masih kebingungan, silakan pergi ke took buku dan belilah sebuah buku teks. Anda akan menemukan contoh buku yang berisi SKKD itu dan pelajarilah.
Setelah membuat peta konsep, Anda dapat melanjutkannya dengan mencari bahan yang relevan. Anda dapat memanfaatkan internet, koran, majalah, dan atau sumber-sumber lain. Namun, Anda harus mencantumkan sumber tulisan itu pada bagian daftar pustaka
I.                    KATEGORI BUKU
Dalam melakukan penulisan bahan ajar kita sebelumnya harus mengetahui terlebih dahulu kategori buku. Dalam hasil wawancara kemarin kategori buku itu terbagi menjadi tiga kelompok:
1.      Buku yang baik
2.      Buku yang cukup baik
3.      Buku pemula atau kompilasi
Buku yang masuk kategori baik itu merupakan buku yang hasil dari penelitian sang penulis tersebut atau murni tanpa ada bantuan orang lain. Yang di tekankan dalam kategori buku yang baik itu ialah originalitas dari hasil pemikiran kita sendiri. Meskipun memang jika ada dari orang lain itu hanyalah sebuah pendamping. maksud dari pendamping itu ialah pikiran kita yang utama dan pikiran orang untuk menguatkan pikiran kita. Di Indonesia masih sulit buku jenis ini atau buku yang termasuk kategori baik. Masih banyak orang besar yang ada di indonesia masih belum terbiasa melakukan penelitian jadi jika mereka menerbitakan belum tentu murni hasil penelitian nya. Buku yang termasuk ke dalam kategori buku yang baik itu atau yang hasil penelitian dia sendiri ialah seperti buku nya Piaget, Bandura, Gagne dan lainya.
Lalu kategori buku yang selanjutnya yaitu buku yang cukup baik itu buku yang basis pikiran nya pikiran orang lain tetapi di konstruksi dalam pikiran sang penulis itu jadi yang keluar ialah bahasa sang penulis tersebut. Contoh nya seperti ini kita ingin menulis tentang demokrasi namun kita gak punya pikiran tentang demokrasi. Tetapi kita membaca buku tentang demokrasi yang dari hasil analisis orang yang kita konstruksi ulang dengan bahasa kita sendiri.
Selanjutnya kategori buku yang terkahir yaitu buku kompilasi atau pemula. Contohnya kita punya 30 referensi lalu masing masing referensi kita ambil sedikit kemudian kita gabungkan menjadi satu. Itu namanya buku kompilasi. Dan kategori buku inilah yang paling banyak di indonesia meskipun yang menulis buku tersebut tidak tanggung seperti doktor maupun profesor.
II.                  HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN KETIKA MENULIS BUKU

Dalam menulis buku tentu saja kita harus mengikuti kaidah kaidah yang sudah di tentukan. Berikut ini hal – hal yang harus diperhatikan dalam menulis buku teks adalah sebagai berikut:
Penggunaan bahasa Indonesia yang benar
Jangan menggunakan istilah asing terlalu banyak
Adanya Glosarium untuk istilah penting
Setiap bab sebaiknya di lengkapi dengan pertanyaan dan pemecahan masalah
Pada bagian prakata perlu di tulis : mengapa buku ini di tulis, siapa khalayak penggunanya, bagaimana struktur buku, dan apakah ada pesan khusus bagi pengguna buku



III.                ETIKA ILMIAH PENULISAN BUKU

Etika ilmiah dalam penulisan sebuah buku ialah sebagai berikut:
1.      Gunakan Tata bahasa Indonesia (lainnya) yang baik dan benar dalam proses penulisan.
v  Buku Ajar adalah media edukasi yang efektif  kepada pembaca tentang tata penulisan yang baik dan benar
v  Sebagai penulis, dosen memiliki tanggung jawab moral mengedukasi peserta didik dan masyarakat luas melalui karya-karya tulis akademis tentang bagaimana menggunakan tatabahasa Indonesia baik dan benar
v  Kualitas buku ajar mencerminkan kualitas penulisnya

2.      Hindari kesalahan teknis penulisan dalam:
v   Penulisan huruf, kata dan kalimat
v   Pemaparan bab, sub bab dan materi tulisan yang tidak runtut dan kronologis sehingga membingungkan dan membosankan pembaca
v  Pengutipan langsung dan tidak langsung dari suatu sumber
v   Pengutipan, penyebutan dan penulisan sumber rujukan
v   Penulisan Daftar Pustaka

3.      Hindari perbuatan tercela “plagiasi” dalam penulisan
v  Plagiarisme : tindakan “mencuri” atau mengambil  ide,  hasil karya  atau  tulisan orang lain untuk menjadi ide atau karya  tulisan sendiri tanpa menyebutkan penulis dan sumber aslinya.
v  Tingkat Plagiarisme :
o   Mengambil tulisan orang lain  jadi tulisan sendiri,
o   Mengambil gagasan orang lain jadi pemikiran sendiri
o   Mengambil temuan orang lain jadi temuannya  sendiri
o   Mengakuisisi karya kelompok sebagai hasil sendiri,
o   Menerbitkan kembali tulisannya sendiri (sebagian atau  seluruh) yang sudah diterbitkan sebelumnya
o   Meringkas dan memparafrasekan (mengutip tak langsung) tanpa menyebutkan sumbernya.

4.      Hindari melakukan FALSIFIKASI penulisan ilmiah.
Falsifikasi adalah upaya yang dilakukan seorang penulis dengan cara mengubah atau merekayasa  suatu data, informasi, teori, temuan riset atau pernyataan  dari suatu sumber agar sesuai dengan keinginan penulis dalam menyimpulkan suatu hasil riset, merumuskan teori,  proposisi dan hipotesis yang dibangun, atau pernyataan yang menjadi keyakinan penulis.
5.      Jangan melakukan FABRIKASI dalam penulisan buku ajar.
Fabrikasi adalah upaya yang dilakukan seorang periset atau penulis buku dengan menciptakan data, teori atau membuat suatu informasi  fiktif yang sebenarnya tidak ada.
6.      Jangan menggunakan data/informasi rahasia dari  suatu institusi tanpa ijin dalam penulisan buku

IV.                LANGKAH – LANGKAH MENULIS BUKU AJAR

Langkah langkah yang harus kita lakukan dalam menulis buku ajar cetak itu ialah:
1.      Mencari Ide
2.      Menentukan tema sesuai bidangnya. Dalam langkah ini kita menentukan tema apa yang akan kita pilih untuk menulis buku dan tentu saja sesuai dengan keahlian kita.
3.      Mengumpulkan bahan
4.      Mengumpulkan referensi (perbanyak jurnal)
5.      Up to date (referensi terbaru). Kita harus up to date terhadap ilmu ilmu baru yang bisa kita dapatkan dari internet, media sosial, bahkan jurnal internasional.
6.      Menulis
7.      Setiap bab berpatokan pada garis besar bab

V.                  UNSUR – UNSUR DALAM BUKU

Unsur yang ada dalam buku atau sistematika penulisan buku ialah sebagai berikut:
·         Judul
·         Prakata dan Kata Pengantar
·         Daftar Isi (tabel, Gambar, simbol)
·         Tinjauan Mata Kuliah
·         Pedoman Umum Pengguna Buku
·         Batang Tubuh  (terbagi dalam bab dan subbab, atau bagian)
·         Daftar Pustaka
·         (Glosarium)
·         Indeks
·         Ringkasan Buku (untuk diterbitkan)

VI.                KESULITAN DALAM MENULIS BUKU

·           Minat menulis rendah
·           Motivasi rendah
·           Tidak tahu cara menulis
·           Banyak dosen belum memahami tata penulisan dan etika penulisan
·           Banyak terjadi pelanggaran etika akademik  penulisan (plagiasi, falsifikasi, fabrikasi,)




kelompok:
desta pratomo 1215106094
nurdiansyah     1215106092
ahmad binar    1215086060
adnan amri      1215106074





               

Tidak ada komentar:

Posting Komentar